PALU – Turunnya target Retribusi Pelayanan Persampahan pada tahun 2014 mendatang dipertanyakan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Palu.
Masalah penurunan target Retribusi Pelayanan Persampahan dipertanyakan Anggota DPRD Palu, sebab Pada 2013 ini Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Palu berani menargetkan penerimaan retribusi sampah sebesar Rp2,5 miliar. Namun pada 2014 mendatang target retribusi justru diturunkan menjadi Rp1,7 miliar.
Daftar isi Artikel Berita
ToggleMenurut Wakil Ketua Banggar Yos Soedarso Mardjuni saat pembahasan APBD Perubahan 2013 Kepala DKP Drs Sumardi begitu bersemangat untuk menaikan target pendapatan. “Namun hari ini kita mendengar hal yang berbeda kita mendapat fakta DKP menurunkan target penerimaan daerah,” kata Yos
Sementara Anggota Banggar Ernawatie mengatakan, bahwa DKP terlihat pesimistis untuk mengejar target PAD pada tahun depan.
Lalu apa alasan DKP. Menurut Sumardi target itu dibuat karena pada Mei lalu pihaknya melihat penerimaan retribusi sampah masih dibawah 50 persen.
Menurut Sumardi juga ini berkaitan dengan kemampuan pelayanan Dinas utamanya ketersediaan armada pengangkut sampah yang melayani masyarakat “Karena besarnya retribusi ini berkaitan dengan pelayanan ke masyarakat,” kata Sumardi.
Sumardi berani menjamin jika mobil pengangkut sampah ditambah dia bersedia jika DKP dibebani target PAD sebesar Rp2,5 miliar pada tahun depan.
Sumber:Radar Sulteng