Makassar l | Rakyat Sulawesi, — Pergantian Pejabat Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Makassar baru-baru ini mendapat sorotan dan kritikan keras dari Lembaga Swadaya Masyarakat Pembela Rakyat (LSM PERAK).
LSM Perak Sulsel, Adiarsa MJ bahwa pelantikan sekaligus menonjobkan sejumlah ASN di Makassar seperti sejumlah Kepala Sekolah berprestasi diduga bernuansa politik.
“Kami duga ada unsur politik sebab ada beberapa yang dilantik belum memenuhi syarat, Seperti Kepsek yang baru di lantik ini tidak pernah mengikuti asessmen sebagai Calon Kepala Sekolah (Cakep) dan tidak memiliki Nomor Unik Kepala Sekolah (NUKS)
Menariknya soal mutasi mantan Walikota Makassar ini kembali mendapat sorotan pedas dari Pemerhati Pendidikan Makassar.
Ketua LSM KPK Intim yang di pimpin Agus As menyebut bahwa apa yang di lakukan Mantan Wali Kota dan konco-konconnya di Kanrerong JL.R Kartini sepertinya menyimpan kisah misteri di Kota Makassar,
Pasalnya menurut dia, Sejumlah Kepsek yang dilenser ada yang menoreh prestasi yang mewakili Kota Makassar,
Pihaknya menduga, bahwa apa yang di lakukan Mantan Wali Kota Makassar diduga menyesatkan dan ada unsur spekulasi dalam pelantikan yang baru saja terlaksana,”Katanya
Ia menambahkan bahwa kami selaku LSM KPK Intim meminta kedepan PJ Wali Kota Makassar agar melakukan evaluasi dalam hal pergeseran sejumlah kepsek yang dilakukan Mantan Wali Kota Makassar Ir. Ramadhan Pomanto agar menganti saja Kadis Pendidikan Makassar,”‘tegas Agus kepada media Sabtu (11/5/2019)
Terkait berita yang viral di beberapa media online, Kadis Pendidikan Makassar, Rahman Bando belum bisa mengomentari soal pergeseran kepala sekolah yang dilaksanakan di JL.Kartini,
Ia mengaku bahwa sejumlah kepsek yang digeser di Karebosi tidak disebut namanya, Kita tunggu daftar nama dan SK penempatan tempat masing-masing Kepala sekolah yang di lantik,” Katanya.
Laporan ( MK)
