Pembuatan website unlimited murah
Search
Close this search box.
Rakyat Sulawesi Jasa Pembuatan dan penayangan Artikel berita Seo

Erupsi Gunung Marapi Sulit Dideteksi, Ini Imbauan Penting bagi Masyarakat

Erupsi Gunung Marapi Sulit Dideteksi, Ini Imbauan Penting bagi Masyarakat

JAKARTA, Lingkar.news – Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meminta semua pihak mematuhi rekomendasi Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), yang telah mengeluarkan rekomendasi terkait status Waspada (Level II) Gunung Marapi, Sumatera Barat.

“Gunung Marapi telah mengalami erupsi dengan tinggi kolom abu teramati 800 meter dari puncak pada 4 Desember 2023 pukul 22.00 WIB. Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam intensitas tebal condong ke arah barat daya. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 3 mm dengan durasi kurang lebih 1 menit 8 detik,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Geologi Muhammad Wafid dalam konferensi pers terkait Perkembangan Aktivitas Gunung Marapi Sumatera Barat.

Gunung Marapi, kata Wafid, dikutip dari rilis Kementerian ESDM di Jakarta, pada Selasa, 5 Desember 2023 saat ini berada pada Level II (Waspada) dan sudah direkomendasikan masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pengunjung ataupun wisatawan tidak diperbolehkan mendekati pada radius 3 km dari kawah untuk keselamatan bersama.

Pendaki yang Hilang di Gunung Marapi Belum Ditemukan hingga Pagi Ini

“PVMBG sudah mengeluarkan rekomendasi terkait aktivitas vulkanik Gunung Marapi dan sudah diinformasikan kepada pihak-pihak terkait termasuk pemerintah daerah untuk dipatuhi,” ujarnya pula.

Kepala PVMBG Hendra Gunawan menambahkan, Gunung Marapi (2.981 meter) secara administratif terletak di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat.

“Gunung Marapi dipantau secara visual dan instrumental dari Pos Pengamatan Gunungapi (PGA) yang berada di Jl Prof Hazairin No 168 Bukittinggi, Provinsi Sumatera Barat,” ujarnya.

Erupsi Gunung Marapi Sulit Dideteksi, Ini Imbauan Penting bagi Masyarakat
Grafis Erupsi Gunung Marapi di Provinsi Sumatera Barat. (Koran Lingkar)

Menurut Hendra, sifat dari erupsi Gunung Marapi itu sangat sulit dideteksi, bahkan pengamatan secara visual pada 14 Oktober 2023 di kawah aktif Gunung Marapi tidak terlihat adanya aktivitas vulkanik, sehingga membuat pihaknya dan juga masyarakat gunung merasa aman, karena tidak terlihat adanya aktivitas vulkanik apa pun.

“Hal inilah yang sangat berbahaya, diam seperti itu. Oleh karenanya, relasinya kenapa ada status Level II artinya lebih ke preventif, karena secara visual memang tidak apa-apa dan secara kegempaan mungkin hanya ada satu gempa per bulan,” ujarnya.

Hendra melanjutkan mengingat sejarah erupsi kerap terjadi, maka PVMBG mengeluarkan rekomendasi 3 km dari kawah itu berdasarkan statistik adanya erupsi setiap 2 hingga 4 tahun hanya tanggal dan bulannya tidak pernah dapat diketahui.

“Rekomendasi masyarakat tidak beraktivitas apa pun dalam radius 3 km dikeluarkan PVMBG mengambil skenario terburuk, karena berdasarkan statistik kejadian 3 km merupakan jarak terdampak. Dampaknya itu selalu di sekitar puncak dan itu sebenarnya buffer buat kita untuk diyakinkan aman dan kami berharap semua pihak mematuhi ini,” ujar Hendra pula. (Lingkar Network | Ant – Koran Lingkar)

Berita Terkait Lainnya

IMG-20240718-WA0196
CHUPACABRAS
Asripan Nani Lantik Pengurus BAZNAS Kotamobagu Periode 2023-2028
Yudhianto Mahardika Dapat Dukungan Emak-emak Gemoy dan Kerabat
05-31-24_GHIW_Villa-Patio-Rendering__thumbnail_2-1
9 Rekomendasi Dokter Spesialis Ortopedi dan Traumatologi, Solusi Terbaik untuk Masalah Tulang dan Cedera
Mengenal Layanan dan Fasilitas Kesehatan di Kota Makassar
Mengenal Layanan dan Fasilitas Kesehatan di Kota Makassar
Apakah Telur Bisa Dikonsumsi Penderita Asam Urat?
Temukan Manfaat Telur Angsa Busuk: Rahasia Mengejutkan yang Harus Anda Ketahui
Memahami Surat At-Taubah Ayat 105: Panduan dan Arti Ayat
Pengertian "Man Jadda Wa Jadda" dan Rahasia Sukses
Manfaat Daun Tapak Kuda : Apotek Alam Yang Tersembunyi
Temukan Manfaat Daun Telang yang Tak Terduga
IMG-20240718-WA0196
Ribuan Masyarakat Muna Sambut Kedatangan Rajiun Tumada-Purnama
CHUPACABRAS
Deklarasi KAMALI Bertajuk Pesta Rakyat Bakal Dihadiri Anas Urbaningrum
Asripan Nani Lantik Pengurus BAZNAS Kotamobagu Periode 2023-2028
Resmi! La Ode Darwin Diusung Partai NasDem Tarung Pilkada Mubar 2024
Yudhianto Mahardika Dapat Dukungan Emak-emak Gemoy dan Kerabat
Bakal Calon Bupati Sumarling Majja Optimis di Pilkada Kolaka Utara
450738541_445616375019143_572041659532206220_n
Belajar Batik Hingga Museum Cokelat, Ini 5 Rekomendasi Wisata Petualangan dan Edukasi yang Seru di Jogja
diskon
Info Diskon Terbaru di Jogja Juli 2024: Adidas Potongan Harga Sampai 70 Persen, Dcrepes Promo Harga Serba Rp 28 Ribu
Owners-Suite_780x465-1
Super Yacth Ritz Carlton Berlayar Arungi Asia Pasifik di Akhir 2025
Balinese-Wedding-Photoshooting-2-1
Romantisme Bulan Madu di Ubud
Jelang Pitch Black 2024, TNI AU dan Angkatan Udara Australia Gelar Final Planning Conference
Jelang Pitch Black 2024, TNI AU dan Angkatan Udara Australia Gelar Final Planning Conference
Prabowo Terima Kunjungan Kehormatan Menlu Singapura
Prabowo Terima Kunjungan Kehormatan Menlu Singapura
Dugaan Penyebab Tentara AS Meninggal di Hutan Karawang
Dugaan Penyebab Tentara AS Meninggal di Hutan Karawang
Jerman Tangkap Tiga Orang Terduga Mata-mata Cina
Jerman Tangkap Tiga Orang Terduga Mata-mata Cina
Dinas PU Makassar
Dinas PU Makassar
Kontainer Digembok, Warga Butung Sesalkan Sikap Lurah Butung Kota Makassar
Kontainer Digembok, Warga Sesalkan Sikap Lurah Butung Kota Makassar
8 Proyek Jalan Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar Jadi Temuan BPK
8 Proyek Jalan Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar Jadi Temuan BPK
Jukir Liar di Kota Makassar "Sulit Dibedakan"
Jukir Liar di Kota Makassar "Sulit Dibedakan"
Skip to content