Luwu Utara l Rakyat Sulawesi – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Luwu Utara (Lutra) melakukan, sosialisasi pendidikan dan peningkatan partisipasi pemilih pada penyelenggaraan pemilu tahun 2019. Kegiatan ini berlangsung di jalur dua depan rumah jabatan Bupati Luwu Utara, Minggu (3/2/2019).
Hadir dalam kegiatan ini Ketua KPU Luwu Utara H.Syamsul Bachri, Komisioner KPU Suprianto, Supriadi, Rahmat, Syabil, Sekretaris KPU, Andi Kasmawati, para Kasubag dan Staf.
Turut pula hadir dalam kegiatan ini Komisioner Bawaslu Provinsi Sulawesi Selatan Saiful Jihat, Ketua Bawaslu Luwu Utara Muhajirin dan sejumlah warga dan tokoh Pemuda, PPK dan Relawan Demokrasi
Ketua KPU Luwu Utara, H. Syamsul Bachri mengatakan, bahwa kegiatan ini adalah untuk memberikan informasi pemilu dan pendidikan pemilih kepada masyarakat dalam kegiatan Car Free Day.
Syamsul Bachri mengatakan bahwa sebagai penyelenggara KPU terus bergerak untuk memberikan pendidikan pemilih kepada semua lapisan masyarakat. Agar partisipasi pemilu tahun 2019 dapat lebih tinggi,
Selain itu dalam kegiatan ini KPU Luwu Utara juga memberikan pemahaman, tentang proses pindah memilih, warna surat suara dan jenis tingkatan lembaga yang dipilih serta tatacara melakukan pencoblosan di TPS.
“Jadi kami juga memberikan pemahaman tentang pemungutan dan penghitungan suara di TPS yang dimulai pada pukul 07 s.d 13 00 wita,” ujar Syamsul.
Di tempat yang sama Komisioner Bawaslu Sulawesi Selatan, Saiful Jihat mengatakan, bahwa pemilu adalah sarana kedaulatan rakyat untuk memilih pemimpin baik yang ada di eksekutif maupun legeslatif sehingga kami himbau agar semua warga yang sudah punya hak pilih dan sudah terdaftar agar ke TPS pada tanggal 17 April 2919.
Lanjut Saiful bahwa pemilu ini bukan hanya milik KPU, Bawaslu sebagai penyelenggara tapi keterlibatan semua pihak dan masyarakat sangat dibutuhkan demi suksesnya pesta demokrasi tersebut.
Untuk itu mari kita hindari politik uang, berita bohong atau hoax yang sering kita lihat baik dilingkungan mau lewat media sosial. Mari kita tingkatkan partisipasi dan kualitas pemilu.
“Karena kesuksesan pemilu itu bukan hanya dilihat dari tingkat partisiapsi tapi ukurannya adalah kualitas hasil pemilu.” Ujar Saiful.
Diakhir himbauannya Saiful mengajak kepada semua warga agar turut berpartisipasi dalam semua tahapan jika ada peserta pemilu yang melakukan kecurangan yang tidak sesuai dengan aturan maka laporkan agar ditindak.
Untuk diketahui kegiatan ini dilanjutkan dengan kuis dan masing-masing komisioner memberikan pertanyaan seputar pemilu kepada warga dengan hadiah yang menarik serta warga dapat menikmati bubur kacang yang disiapkan oleh panitia. (Admin/ri)
